CLICK HERE FOR THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES »

Selasa, 26 Agustus 2008

bukan gombal tapi rayuan

  • kamu bagai seorang teroris, yang meledakkan cinta dihatiku


  • biar orang bilang pekebun, namun dirimu telah menebarkan bunga dihatiku

  • kamu bagai penyihir , yang menyulap diriku jatuh cinta padamu

  • dirimu adalah seorang penerbang, yang membawa jiwaku kepadamu

  • kamu bagai busur panah, yang menancap telak dijantungku

  • dirimu bagaikan suluh, yang menghembuskan api cinta didadaku

  • kamu bagai lampu dijalanan, yang menerangi dan menuntunku menuju dirimu

  • kamu bagaikan embun pagi yang menetes,
yang slalu menyejukkan hatiku yang kering ini


  • kemanapun kumenatap, yang terlihat hanyalah wajahmu, sungguh hanya kamu

  • kamu adalah prasastiku, yang telah kupahat,
hingga tiada nama lain yang terukir, selain namamu

  • bagai lengketnya paku dipapan,
begitulah kekuatan cintaqu padamu

  • seperti rindu langit pada bumi
seperti siraman hujan dipepohonan

seperti kerdip bintang dimalam hari

seperti itulah cintaqu padamu

  • perlu kau tahu besarnya cintaqu
namamu kini tlah terukir dihatiku

berdenyut didalam nafasku

mengalir dan tumbuh didalam tubuh ini


  • janganlah qm mencintai orang yang qm cintai
karena itu belum tentu membahagiakanmu

tapi cintailah orang yang mencintaimu

karena dialah yang akan slalu membahagiakanmu

dan satu hal yang harus kamu tahu

aq mencintaimu

Selasa, 05 Agustus 2008

sejujurnya

janganlah kamu mencintai orang yang kamu cintai
karena belum tentu kamu akan bahagia
tapi cintailah orang yang mencintaimu
karena dialah orang yang paling setia kpdmu
tahukah kamu aq mencintaimu